Kamis, 16 Juli 2015

ANTARA JARAK DAN CINTA

Jumat, 17 Juli 2015, 02.50.

Aku begitu mencintaimu

Belakangan ini aku sudah untuk tidur
Aku terbangun dan menulis perasaanku tentang jarak dan cinta
Tidak tahu perasaan apa yang sedang menyelimuti hatiku
Aku tahu, sakit untuk dipendam

Dikala air mata mengalir deras..
Dikala tangis pecah tak terhankan..

Dikala hati ingin teriak kencang..

Dikala perasaan bergejolak begitu hebatnya..

Dikala itu juga aku hanya dapat menangis didalam kalbu..



Hei kamu yang ada jauh disana...........

Aku sangat mencintaimu..

Hei kamu yang selalu mengisi relung hatiku..

Aku sangat mencintaimu..

Hei kamu yang selalu aku impikan..

Aku sangat mencintaimu..



Aku begitu mencintaimu..

Pernahkah kamu merasa betapa aku tak bisa kehilanganmu?

Taukah kamu.. kamu bagai obat yang harus selalu aku konsumsi?

Tahukah kamu.. kamu bagai virus yang dilumpuhkan dan harus ada didalam tubuhku?



Aku sangat mencintaimu..

Salahkah aku akan hal ini?

Aku begitu mencintaimu..

Salahkah aku yang tak bisa hidup tanpamu?



Ketika tembok mulai runtuh didepan kita..

Kenapa kau berjalan mundur 1 langkah?

Apakah akan ada loncatan indah yang sedang kau siapkan untukku.. untuk kita?



Hei kamu..

Aku sangat mencintaimu dengan segenap ragaku..

Aku sangat mencintaimu dengan segenap harapan yang aku tanam padamu..



Aku sangat mencintaimu..

Rasa ini bagai tanaman yang terus tumbuh subur..

Aku sangat mencintaimu..

Rasa ini bagai pohon dengan akar yang kuat yang susah aku robohkan..

Aku sangat mencintaimu..

Rasa ini bagai daun yang tak pernah goyah walaupun banyak angin kencang yang datang..

Aku sangat mencintaimu..

Rasa ini seperti cengkraman elang yg begitu kuat menerkam mangsanya.
Rasa ini juga seperti air laut yang tidak akan mungkin bisa habis...



Aku sangat mencintaimu..

Terus.. selalu dan selamanya..



Aku akan terus mencintaimu walau aku tidak akan tahu bagaimana persaanmu sebaliknya padaku,,,

Aku sangat mencintaimu, S.M.P

Tidak ada komentar:

Posting Komentar